Pedomanrakyat.com, Makassar – KALLA gelar Talkshow Kesehatan dengan tema “Penerapan Gaya Hidup Sehat Sebagai Upaya Pencegahan Sindroma Metabolik dan Kelelahan Kerja” yang dirangkaikan dengan pengecekan kesehatan di Creative dan Innovation Space, Wisma Kalla Lantai 3 pada 4 hingga 6 Juli 2023.
Kegiatan ini menghadirkan Dominikus Raditya Atmaka selaku Dosen dan Peneliti Department Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dan Shintia Yunita Arini, selaku Dosen dan Peneliti Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Kegiatan ini merupakan salah satu Wellbeing Program KALLA untuk meningkatkan kualitas hidup Insan Kalla sehingga dapat mengevaluasi tingkat kesehatan yang dimiliki saat ini.
Baca Juga :
Olehnya itu, dengan adanya pengecekan yang dilakukan maka Insan Kalla dapat memperbaiki kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat.
Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan, diantaranya, pemeriksaan kelelahan fisik, pemeriksaan biokimia darah (glukosa, asam urat dan kolesterol), pemeriksaan komposisi tubuh (persentase lemak dan otot), penilaian kebiasaan makanan dan penilaian stress berkerja.
Pemeriksaan ini diikuti oleh ratusan Insan Kalla. Tidak hanya untuk memeriksakan kesehatan tetapi juga mendapatkan konsultasi untuk menerapkan kebiasaan makan dan olahraga yang tepat sesuai dengan kebutuhan tubuh dari hasil pemeriksaan sebelumnya.
Dosen dan Peneliti Departemen Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga, Dominikus Raditya Atmaka mengungkapkan bahwa secara garis besar pemeriksaan yang sudah dilakukan ke Insan Kalla.
Di mana kata dia, hasilnya kurang lebih menunjukkan sejumlah responden mengarah ke sindroma metabolik karena gaya hidup yang kurang baik.
“Dengan adanya pemeriksaan kesehatan ini, Insan Kalla bisa meningkatkan gaya hidup yang sehat, pola makan yang seimbang (tidak tinggi gula, garam, dan lemak), menjaga kualitas tidur, meningkatkan aktifitas fisik lebih dari 150 menit per minggu, dan menjaga kesehatan mental,” ujar Dominikus Raditya.
Sementara itu, Dosen dan Peneliti Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Shintia Yunita Arini mengungkapkan, pemeriksaan yang dilakukan dapat memperlihatkan seberapa banyak massa lemak dan penumpukan lemak yang menumpuk pada organ tubuh.
“Hasil pemeriksaan yang menunjukan kekuatan otot dan kelebihan lemak pada tubuh, Insan Kalla dapat mengetahui olahraga apa yang ideal untuk dilakukan sesuai dengan kebutuhan tubuhnya,” jelas Shintia.
People Operation Division Head, Muh. Syauki menjelaskan, Wellbeing Program KALLA tidak hanya sebatas memberikan kesempatan kepada Insan Kalla untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.
Namun, juga memfasilitasi Insan Kalla untuk bergabung di berbagai komunitas olahraga KALLA, diantaranya, Kalla Tennis Club, Kalla Basketball, Kalla Runners, Kalla Futbool, Futsal Kalla, dan Kalla Badminton.
“Tidak hanya itu, KALLA juga menghadirkan Happy Hour Program yang menghadirkan talkshow terkait Family, Parenting, Health & Wellness. Sehingga Insan Kalla dapat memiliki kesehatan dan kehidupan yang lebih berkualitas,” tutur Syauki
Komentar