Pedoman Rakyat, Makassar – Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai Ketua PMI memberikan perhatian khusus dengan penanganan Covid-19 di Sulsel.
“Penanganan di Sulawesi Selatan memang cepat tapi pencegahannya masih kurang,” katanya saat mengunjungi posko penanganan Covid-19 di Balai Manunggal jalan Jenderal Sudirman, Rabu (17/6/2020).
Menurut dia, penanganan dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona di Sulsel sudah tepat namun ia menuturkan agar upaya penanganan ttersebut ditingkatkan dengan tetap bersinergi dan kompak menekan penyebaran Covid-19.
Baca Juga :
- Jusuf Kalla Sebut Megawati Presiden Paling Demokratis: Tidak Pakai Aparat pada Pilpres 2004 walaupun Bisa karena Incumbent
- Disaksikan Ketum DMI Jusuf Kalla, Yayasan Hadji Kalla Berikan Bantuan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna Makassar
- Orasi Politik di Bone, Capres Anies: Saya Menyerap Semangat Masyarakat yang Luar Biasa Bergelora
“Upaya sudah ada, tetapi kita lebih tingkatkan 3-4 kali lipat upaya pencegahannya dari sebelumnya. InsyaAllah pasti berkurang, jangan menyerah, kita harus tentukan nasib kita dengan menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.
Pengusaha sekaligus politisi Indonesia yang pernah menjabat sebagai wakil presiden selama 2 periode tersebut menuturkan edukasi kepada seluruh masyarakat terkait protkol kesehatan menjadi hal penting.
“Paling penting kita tidak ingin Covid lebih luas, Sulsel ini terbesar di luar Jawa malah lebih tinggi dari Yogya. Sehingga kita harus bersama-sama memberikan edukasi untuk menjaga diri pakai masker. Jaga jarak, cuci tangan terus menerus untuk menghindari itu, jangan anggap enteng ini masalah,” tegasnya. (zeg)
Komentar