Mulai Senin, Rapid Tes Gratis Bagi Warga yang Ingin Bepergian dari Makassar

Editor
Editor

Sabtu, 04 Juli 2020 07:26

Mulai Senin, Rapid Tes Gratis Bagi Warga yang Ingin Bepergian dari Makassar

Pedoman Rakyat, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulsel dan kabupaten/kota termasuk Pemkot Makassar melalui gugus tugas masing-masing gencar melakukan upaya pemutusan mata rantai Covid-19 dan menekan angka penyebaran. Usaha test dan tracing terus dilakukan, termasuk meningkatkan jumlah pasien sembuh.

Orang-orang yang terjangkit terus dilakukan pencarian untuk ditemukan. Hal ini penting, agar tidak menularkan ke orang lain.

Salah satu program yang digagas Pemprov Sulsel adalah rapid test gratis. Program ini tentunya akan membantu warga masyarakat yang hendak bepergian, khususnya mereka yang melakukan perjalanan antar kota antar provinsi.

Pemeriksaan ini juga akan dilengkapi dengan surat keterangan reaktif atau tidak terhadap Covid-19. Program ini diijadwalkan dilaunching Senin, 6 Juli 2020.

“Saya sampaikan, karena sekarang ini yang menjadi persoalan masyarakat mau pergi dan harus rapid,” ujar Nurdin di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (3/7/2020).

Pemeriksaan kata Nurdin akan berlangsung di dua lokasi yakni Aula Balai Kartini, Jalan Masjid Raya dan di Aula Dinas Kesehatan Propinsi Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan.

“Ini kita gratiskan bagi yang mau berangkat, kebetulan kan keterangan itu sudah mulai kita gunakan,” tambahnya.

Hal ini dilakukan sebagai upaya Pemerintah Sulsel hadir untuk warganya.

“Supaya tidak ada lagi orang yang mau berangkat lebih mahal biaya swabnya daripada harga tiketnya,” imbuhnya.

Sistem pemeriksaan dibangun untuk menghindari kerumunan dan bergerombol, termasuk alternatif mendaftar secara online.

Hal ini juga sekaligus sebagai upaya aktif pemerintah mencari dan menemukan warganya yang terpapar Covid-19. Sulsel menjadi salah satu dari lima provinsi dengan kasus terbanyak.

“Maka saya ingin katakan, jangan kita lihat kasus per hari tapi kita lihat tingkat kesembuhan, terus tingkat penularan. Kalau tingkat penularan itu kita terus melandai. Kenapa setiap hari naik terus (angkanya)? Itu karena tracing, kedua kapasitas laboratorium kita. Jadi sekarang ini kita itu ada tujuh lab dengan kapasitas spesimen itu sampai 2000 per hari,” kata Nurdin Abdullah.

Mereka yang terkonfirmasi positif akan dilakukan penanganan tempat perawatan, gizi yang baik, vitamin yang bagus sehingga mereka lebih cepat sembuh. (zeg)

 Komentar

Berita Terbaru
Metro20 Mei 2025 23:51
Momentum Harkitnas ke-117, Pemprov Sulsel Tegaskan Komitmen Membangun Bangsa
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 pa...
Berita20 Mei 2025 23:35
Ikut Pelatihan LAZ Hadji Kalla, Petani Balocci Lirik Potensi Wisata Kopi
Pedomanrakyat.com, Pangkep – Warga Balocci kini memandang kopi bukan lagi sekadar komoditas, tapi potensi wisata berkelanjutan. Ide-ide mereka untuk...
Hiburan20 Mei 2025 23:10
Jangan Lewatkan! Nuansa Kreatif TikTok Fest 2025 Vol 1 Akan Segera Hadir di Sulsel
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dunia kreatif di Sulawesi Selatan kembali bergeliat dengan hadirnya Nuansa Kreatif TikTok Fest 2025 Vol 1, sebuah fest...
Metro20 Mei 2025 22:37
Aliyah Mustika Ilham Saksikan Langsung Pelepasan Jenazah Komjen (Purn) Jusuf Manggabarani ke Jakarta
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menyaksikan langsung prosesi persemayaman di rumah duka mendiang K...