Pedoman Rakyat, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan bahwa momentum pemulihan ekonomi global tetap berlanjut hingga Juli 2021. Namun masih terus dibayangi berbagai risiko dan ketidakpastian.
Dijelaskannya, memasuki 2021, ada optimisme terjadi rebound ekonomi baik di negara-negara ASEAN maupun G-20, dan hal ini terlihat pada data ekonomi kuartal II 2021. Momentum baik ini ditunjukkan dengan tren positif berbagai indikator berlanjut hingga Juli 2021.
Salah satunya dengan PMI manufaktur Juli 2021 tumbuh solid 55,4 yang didukung kuatnya kinerja di Amerika Serikat (AS) dan Eropa. PMI global mengalami ekspansi 13 bulan berturut-turut.
Baca Juga :
“Ini sesuatu yang positif. Aktivitas perdagangan juga berjalan kuat, Baltic Dry Index Juli berada di level tinggi seiring perluasan reopening, khususnya di negara maju,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita Edisi Agustus 2021 pada Rabu (25/8/2021).
Momentum positif lain juga ditunjukkan dengan harga komoditas yang masih dalam tren naik, termasuk komoditas unggulan Indonesia seperti Batubara, Nikel, dan CPO.
“Ini hal positif yang memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia,dan ini juga merupakan tren positif bagi ekonomi dunia,” tutur Sri Mulyani.
Komentar